Langsung ke konten utama

Postingan

Unggulan

Antisipasi Korupsi di Bombana,PEMDA Buka Klinik Dana Desa

Banyaknya anggaran yang diporsikan pemerintah di desa, membuat beberapa oknum kepala desa (Kades) berpotensi menyalahgunakannya. Mereka harus berurusan dengan aparat penegak hukum karena tersangkut tindak pidana korupsi. Persoalan ini ternyata menjadi perhatian Inspektur Inspektorat Bombana, Muhammad Subur. Untuk mengantisipasi persoalan serupa tak dialami para Kades di Bombana, Muhammad Subur menggagas terobosan baru dengan membentuk Klinik Konsultasi Adedena (alokasi dana desa). Klinik tersebut sudah diaktifkan sejak Juni lalu dengan memanfaatkan salah satu ruangan di kantor Inspektorat Bombana. Dalam klinik ini juga disiapkan auditor-auditor handal yang sudah memiliki pengetahuan tata kelola keuangan. “Auditor ini kita siagakan setiap hari dan bekerja sesuai jam kantor,” kata Muhammad Subur, Rabu(26/7). Di klinik Adedena itu, Kades dibebaskan berkonsultasi apapun menyangkut alokasi dana desa. Mulai bedah perencanaan, pengelolaan, pelaksanaan hingga pertanggungjawaban aloka

Postingan Terbaru

TIGA PERUSAHAAN KONTRAKTOR SELEWEKAN DANA DAK DI KAB.MUNA

Sembilan Desa di Bombana Nikmati Penerangan Listrik